Dunia blogging saat ini sedang ramai menjadi buah bibir atau viral berkat kehadiran Video Blogging (VLog). Apa itu vlog? Apa sama seperti blog yang kegiatannya harus ditulis? Hmm, jelas beda! Vlog merupakan salah satu jenis blog yang dimana kontennya adalah sebuah video. Dari namanya aja udah video yang pasti kegiatannya adalah merekam gambar. Merekam gambar layaknya reporter yang sedang mereportasikan berita. Nah, kalau vlog ini bebas kok mengekspresikan dirimu. Nggak harus seperti reporter lho, karena vlog ini cenderung berisi tentang hidup, pikiran, opini dan ketertarikan kamu.
Kapan Vlog masuk Indonesia?
Vlog baru mulai booming di Indonesia pada tahun 2014 dengan ditandai lahirnya vloger-vlogger terkenal. Seperti, Raditya Dika, Benakribo, Sacha Stevenson dan masih banyak lagi vlogger yang bisa menghibur dan mengedukasi kita.
Viralnya Vlog saat ini
Tak bisa dipungkiri kalau vlog memang menjadi viral saat ini, semua itu tak lepas karena didukung dengan isi kontennya yang menarik. Untuk membuat konten yang menarik baiknya kita menentukan tema atau konsep terdahulu. Selain itu proses editing juga diperlukan demi menambah sentuhan artistik pada video agar viewers tidak bosan melihat vlog kamu.
Vlogger instan yang cuma ingin eksis
Banyak orang berbondong-bondong merekam sesuatu yang kadang kurang penting untuk dijadikan vlog. Entah yang seperti itu pantas disebut vlog atau nggak ya?! Semua mereka lakukan cuma demi menunjukkan keeksistensiannya di ranah dunia maya.
Mungkin
mereka beranggapan "Siapa tau aja kan dari ngevlog di instagram dan youtube
gue bisa jadi selebgram atau youtubers terkenal. Ngerekam gitu doang mah gampang, tunggu gue Raditya Dika! Gue bakal jadi lebih terkenal daripada lo!", berbicara dalam hati diikuti senyum licik dan mata yang seakan meremehkan *deskripsi khayalan tingkat dewa.
senyum licik kamu via cdn4.teen.com |
Sayangnya ada aja yang bikin vlog cuma jadi ajang narsis atau pamer. Entah pamer kemewahan yang ia punya atau sekadar pamer kemesraan dengan pasangannya yang rupawan. Paling sedih sih liat yang pamer kemesraan, sedih bikin "baper" para jomblo! Hehehe.
Cukup banyak vlog yang isi kontennya nggak bermutu, kurang mendidik bahkan mengundang
kontroversial. Nah, yang kurang mendidik dan kontroversial ini biasanya
laku di pasaran. Pokoknya buat konten yang kurang mendidik atau
kontroversial pamor kamu bisa naik drastis! Banyak haters dan netizen menghujat, makin nyaring namamu dimana-mana dan naik pula pamormu! Tapi ingat, semakin tinggi semakin kencang anginnya, lho...
Gampang nggak sih bikin Vlog itu?
Bikin vlog yang keren sih susah-susah gampang, tapi siapa aja bisa bikin vlog kok, modalnya cuma alat perekam video, kudu narsis walau muka nggak camera face it's okay! Sebab, nantinya semua yang kalian rekam mentahan videonya bisa disulap oleh si video editor. Sehingga yang tadinya muka kalian kucel bisa jadi kinclong berkat Mama Temon! Nope.. berkat video editor tepatnya.
Orang jadi lebih sering merekam gambar dibanding menulis
blogs vs vlogs via septinoblacxer.com |
Seiring perkembangan teknologi di dunia blogging, akhir-akhir ini orang jadi lebih sering merekam gambar dirinya daripada menulis. Apakah ini akan menjadi akhir riwayat untuk para penulis blog?
Budaya menulis perlahan mulai ditinggalkan karena udah terlihat primitif. Benarkah begitu? Ya, nggak tau juga sih, tapi kalau untuk sebagian orang yang "introvert" rada pemalu nampaknya lebih suka menulis daripada merekam gambar dirinya. Padahal merekam gambar itu lebih menarik seperti vlog yang bisa dijadikan untuk branding atau promosi terselubung dalam kontennya.
Konten yang ditampilkan dalam bentuk audio-visual bergerak (video/animasi), diyakini lebih lebih menarik perhatian daripada sekadar tulisan saja. Emang sih lebih menarik, tapi kamu harus siap modal dan waktu. Selain modal kamera, kamu juga harus nyewa jasa video editor. Syukur-syukur kalau ada teman kamu yang jago ngedit, mungkin bisa minta tolong editin, 'kan biar bisa harga teman atau malah gratisss!!! Bagi kamu yang ingin ngedit sendiri juga bisa kok, asal rela aja waktu kamu habis buat ngedit di depan komputer seharian suntuk.
Nah, terus kira-kira kamu paling suka blog atau vlog? Blog itu simple nggak ribet, vlog bisa narsis dan ngeksis! Tapi pastinya semua orang seleranya berbeda, ada yang enjoy ke blog ada juga yang lebih suka vlog. Jadi, kamu lebih condong kemana nih???
Kalau saya, saat ini mulai tertarik untuk bikin video. Meskipun amatiran & hasilnya msh sangat cupu, tapi prosesnya cukup menyenangkan :)
BalasHapus